bismillah ...
Selamat datang Maret!
Seharusnya saya mengucapkan kalimat tersebut di postingan sebelumnya, tapi kali ini saya setuju pada quote 'lambat asal selamat' lho? maksud saya 'lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali'. Yap, selamat datang Maret!
Sembilan Maret lalu, alhamdulillah, saya diberikan oleh Allah nikmat untuk lebih lama lagi mengejar rezeki dan amal ibadah, meski jujur masih terlalu banyak dosa yang saya perbuat, hiks.
Saya minta doanya saja dari para pembaca setia maupun terhubung berkala, ekhem, semoga semua yang saya cita-citakan baik sekarang maupun menyusul dikabulkan, dirahmati, dan diridhoi Allah, amin. Semoga Bapak, Mama, keluarga, sanak saudara, serta kerabat semua diberikan kesehatan selalu, amin.
Oya, logat bahasa Indonesia yang saya gunakan kali ini, mungkin akan saya terapkan di sini insyaAllah, secara, saya semester ini memiliki mata kuliah Bahasa Indonesia. Dimohon saran dan perbaikan tata bahasa saya, terima kasih. Namun, tidak menutup kemungkinan saya kembali menggunakan bahasa Gaul dan bahasa Inggris.
Sebenarnya banyak kejadian yang terjadi di awal Maret, namun dipostingan kali ini saya hanya ingin memberitahukan kepada pembaca semua mengenai acara yang diikuti oleh adik saya, Mitha Davianti, dan teman-temannya. Mereka mengikuti semacam lomba seni (tari) rayon Tangerang Selatan, yang diselenggarakan di SMPN 17 Tangerang Selatan. Mohon doa untuk kemenangan mereka, yaa, amin.
Sabtu lalu, 12 Maret 2011, saya, Mama, Mitha dan teman-temannya pergi ke SMPN 17 Tangsel. Di pementasan pertama, panggung dimeriahkan oleh peserta lomba menyanyi. Kemudian, saat Mitha dan teman-temannya tampil menarikan Tari Yapong, saya langsung maju ke depan panggung untuk merekam tarian mereka dengan kamera digital.
dari kiri ke kanan: Santi, si kembar Shasa Shisi (ngga tau yang mana Shasa yang mana Shisi), MithaMitha memang memiliki hobi menari sejak kecil. (lama-lama eneg euy ngomongin adek pake EYD) Nyanyi juga sih, tapi entah kenapa dia gak pede manggung sendirian, sehingga yang dia lakoni diatas panggung sampe hari ini cuma nari bareng. Yang gua bangga adalah tarian yang dia tarikan itu tari tradisional, meski dia juga pernah nari kontemporer (ogah sebut dance, ups).
Yak, sekian hari ini, insyaAllah selanjutnya saya akan memposting mengenai boneka Botak yang telah saya buat. Penasaran kah? haha, krik.
Semangat!
Maya